Kabar ini sebenarnya sudah di konfirmasi oleh pihak Suzuki dari tahun 2016, akan tetapi saya ingin saja mengulas motor ini karena sangat disayangkan motor sebagus ini harus tidak laku di Indonesia, Saya sudah pernah mencoba motor ini langsung dan nyaman sekali untuk perjalanan touring jarak jauh. Buat para Petouring pasti sangat menyukai motor ini. Nah, yang menjadi pertanyaan apa yang membuat Motor ini tidak laku ?
1. Mesin 2 Silinder SOHC
Semua rekan tahu bahwa motor 250 CC selalu identik dengan mesin DOHC di Indonesia ini, Bahkan Yamaha yang mendewa-dewakan mesin SOHC di Vixionnya mau tidak mau juga menyematkan mesin DOHC di Motor 250 CC mereka. yang jadi pertanyaan adalaha apakah mesin SOHC lebih jelek dari mesin DOHC, nah, sebenarnya masing-masing mesin memiliki kelebihan masing-masing, SOHC adalah mesin dengan torsi yang besar di putaran mesin bawah, itulah mengapa motor dengan model touring sudah sangat memadai menggunakan mesin SOHC karena di butuhkan untuk melibas segala medan. Untuk mesin DOHC, torsi diputaran bawahnya memang tidak se nendang mesin SOHC tapi nafas mesin ini sangat panjang, sehingga untuk lintasan trek sangat cocok menggunakan mesin ini.
2. Model
Semua orang pasti tahu apabila model touring seperti Inazuma tidak menjadi primadona buat semua orang, tapi buat saya pribadi saya sangat menyukai motor ini. Banyak orang Indonesia masih lebih menyukai motor 250 CC yang berfairing, contohnya Ninja 250, R25 dan CBR250RR yang penjualannya seperti kacang goreng padahal dari segi harga jauh lebih mahal dari Inazuma. Tapi dengan anda membeli Inazuma maka motor ini akan sangat eksklusif karena selama saya berkendara sangat jarang menemukan motor ini berkeliaran di jalanan.
3. Spare Part Suzuki yang terkenal mahal
Spare part Suzuki memang terkenal mahal dan itu saya buktikan ketika dulu membesut Thunder 125. Apalagi di Inazuma banyak part-part moge Suzuki yang di pasangkan, jadi apabila terjadi kerusakan siap-siap keluar extra biaya untuk pergantian maupun perbaikan. hal ini yang juga menjadi hambatan untuk orang-orang membeli motor ini, tapi memang seperti kata orang ada uang ada barang, anda bisa melihat sendiri begitu gantengnya motor ini, besar, gagah, baby b-king
Saya sendiri cukup menyayangkan keputusan discontinue motor ini, semoga kedepan ada pabrikan motor yang memasukkan lagi motor jenis touring dengan harga terjangkau seperti Inazuma ini.
0 komentar :
Posting Komentar